Identitas Rumah Sakit
Nama : RSUD Dr. Mohamad Saleh
Nama
lain : Rumah Sakit Umum
Daerah Dr. Moh. Saleh
Alamat : Jalan Mayjen. D. I. Panjaitan No. 65, Mayangan
Probolinggo, Jawa Timur
67219
Probolinggo, Jawa Timur
67219
Kota
: Probolinggo
Propinsi
: Jawa timur
Telp. : 0335-432702, 0335-421118
Fax : 0335-432702
Tahun
Berdiri : 1936
Kepemilikan
: Pemkot Probolinggo
Tipe
RS : C+
Fasilitas
: - Pelayanan Medis
- Medical Check Up
- Dokter Umum
- Doker Gigi
- Dokter Spesialis / Sub-Spesialis
- Pelayanan Penunjang
- Laboratorium Patologi Klinik
- X-Ray
- USG
- USG Colour Doppler
- Mammografi
- ECG
- Treadmill
- EEG (Pemeriksaan Otak)
- Laparoskopi
- Konsultasi Gizi
- Farmasi
- Fasilitas :
- UGD 24 Jam
- Rawat Inap
- Rawat Jalan
- Kamar Bedah
Sejarah
Berdirinya
Berawal dari balai
pengobatan yang berfungsi memberikan pelayanan pengobatan pada masyarakat yang
didirikan oleh pemerintah Belanda pada masa penjajahan. Rumah sakit ini pada
awal perkembangan beroperasi tanpa nama. Dokter pertama yang bekerja di Rumah
Sakit tersebut adalah Dr. Sardadi dan Dr. Pfyter (dari Swiss). Pada awal masa
kemerdekaan Rumah Sakit di bawah pimpinan Dokter Raden Mohamad Saleh dengan
lokasi di Jalan Panjaitan No. 65 Probolinggo. Pada tahun 1960-an berubah nama
menjadi Rumah Sakit -- Kotja Probolinggo.
Selanjutnya pada tahun
1985 berubah nama lagi menjadi RSUD Dr. Mohamad Saleh Kotamadya Probolinggo dan
berstatus Rumah Sakit Kelas C yang menempati lahan seluas 9.982 m2.
Pada saat terjadi perubahan peraturan tentang pembagian daerah administrasi
maka selanjutnya namanya berubah menjadi RSUD Dr. Mohamad Saleh Kota
Probolinggo.
Seiring dengan
perkembangan fasilitas pelayanan yang ada maka sejak tahun 2009 RSUD telah
ditetapkan sebagai Rumah Sakit kelas B non pendidikan berdasar surat Keputusan
dari Menteri Kesehatan RI : 001/Menkes/SK/I/2009 tanggal 6 Januari 2009, dan
saat ini menempati lahan seluas 11.752.142 m2. Dengan peningkatan
kelas ini diharapkan RSUD Dr. Mohamad Saleh Kota Probolinggo menjadi yang
terdepan di wilayah Kota Probolinggo dan sekitarnya dalam pelayanan kesehatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar